Perawat merupakan tenaga kesehatan berhubungan dengan pasien, berhadapan
dengan pasien yang penyakitnya beragam dan tuntutan pekerjaan dapat menjadi salah
satu sumber stres yang kuat pada perawat dalam bekerja sehingga dibutuhkan
kecerdasan emosi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kecerdasan
emosional dengan tingkat stres kerja perawat di Rumah Sakit Umum Muhammadiyah
Babat. Penelitian ini menggunakan desain analitik korelasional dengan metode cross
sectional dengan menggunakan teknik cluster sampling di dapatkan 43 responden. Data
penelitian diambil menggunakan kuisioner kecerdasaan emosional untuk mengukur
kecerdasan emosional dan kuisioner ENSS (Expanded Nursing Stress Scale) untuk
mengukur stres kerja. Penelitian ini didapatkan hasil kecerdasan emosional perawat yang
tinggi yaitu sebanyak 23 perawat (53,5%) dan hampir sebagian besar perawat mem iliki
stress kerja sedang sebanyak 23 perawat (53,5%). Data penelitian dianalisis dengan
menggunakan uji spearman rank diperoleh nilai p=0,000 dan nilai rs = 0,581 yang artinya
ada hubungan antara kecerdasan emosional dengan stres kerja perawat di Rumah Sakit
Umum Muhaammadiyah Babat. Berdasarkan penelitian tersebut diharapkan perawat
dapat memiliki kecerdasan emosional yang tinggi sehingga dapat mengontrol dan
mengendalikan emosi, mampu menjalin hubungan sosial dengan baik serta menambah
wawasan dan ilmu pengetahuan mengenai kecerdasan emosional agar tidak terpengaruh
pada stres kerjanya dan dan pemberi asuhan keperawatan sesuai dengan SOP (Standar
Operasional Prosedur).
Kata Kunci : Kecerdasan Emosional, Stres Kerja Perawat